Showing posts with label aneka kerajinan. Show all posts
Showing posts with label aneka kerajinan. Show all posts

Kerajinan Tembaga Kuningan Masuk Pasar International

Diposting oleh Wikey on Sep 1, 2009

Kerajinan Tembaga Kuningan tidak terpisahkan dari kehidupan warga Desa Jolotundo, Kecamatan Lasem, Rembang. Mereka, kaum perajin yang gigih bekerja itu seniman-seniman yang sering tanpa sadar, sangat ahli, terampil, dan mahir dalam bidangnya. Tangan-tangan mereka cekatan mengolah Tembaga Kuningan menjadi barang seni atau perkakas rumah tangga yang berkualitas ekspor.

Memang, khusus perkakas dapur yang terbuat dari Tembaga Kuningan sebenarnya banyak dijumpai di berbagai tempat di tanah air. Bahkan, benda itu begitu akrab dengan ibu-ibu rumah tangga. Misalnya, peralatan dapur seperti dandang, ceret, atau nampan, semua bisa dibuat oleh para perajin di Desa Jolotundo.

Namun, dengan perkembangan zaman, Kerajinan Tembaga perkakas dapur hasil produksi Jolotundo mulai bergeser fungsinya. Mungkin karena dianggap sudah langka atau memang punya keistimewaan tersendiri, menjadikan benda-benda itu hanya dijadikan semacam ''lambang'' status perekonomian seseorang yang memilikinya. Karena itu, tidak mengherankan bila perkakas dapur hasil kerajinan Jolotundo banyak dipajang di ruang tamu rumah-rumah mewah.

Bentuk yang khas dan indah merupakan corak hasil Kerajinan Tembaga Kuningan Jolotundo. Karena para perajin dalam mengerjakan karyanya lebih mengutamakan keindahan daripada fungsi utama sebagai perkakas dapur. Karena itu, tidak mengherankan bila barang-barang Kerajinan Tembaga tersebut berharga mahal. Sebab, pembuatannya membutuhkan waktu cukup lama. Selain itu harus memerlukan keahlian tersendiri dan kesabaran dalam bekerja.

Di desa itu sekarang terdapat puluhan perajin Kuningan Tembaga. Hasil produksi mereka tidak terbatas pada perkakas dapur saja, tetapi sudah berkembang ke arah barang-barang seni yang biasa dipajang di rumah-rumah mewah. Misalnya lampu krobyong, lampu taman, lampu meja, lampu sudut ruang tamu, lukisan, patung, dan masih banyak lagi barang seni lainnya.

Yang pasti, barang-barang tersebut dibuat dari Kuningan Tembaga. Namun, belakangan ini para perajin mau menerima pesanan barang-barang yang dibuat dari bahan pelat besi. Meski demikian, barang-barang produk Jolotunda tetap mengutamakan nilai seni.

Perajin Kerajinan Tembaga Logam bahan keras itu sekarang berkembang pesat di Desa Jolotundo. Mereka banyak yang berhasil mengembangkan usahanya. Seperti Sutrisno (49), Muhari (46), Zaidun (45), dan Sumadi (46) merupakan cermin perajin yang gigih dalam menghadapi tantangan zaman dan persaingan pasar. Berkat kegigihannya itulah usaha mereka semakin maju.

Menurut Kepala Kantor Pariwisata Drs Sodiq, hasil kerajinan Jolotundo sudah memasuki pasar internasional. Tak sedikit barang-barang seni yang terbuat dari bahan tembaga dan kuningan itu dibeli oleh pengusaha kuat dari kota-kota besar untuk diekpor ke berbagai negara.

Yang lebih menggembirakan lagi, produksi Kerajinan Logam mereka kian hari terus bertambah. Salah satu produksi yang tergolong baru dan punya pasar bagus adalah kerajinan sepeda dan becak supermini.

Kedua barang itu dibuat bukan untuk alat transpotasi, melainkan khusus diciptakan sebagai benda pajangan. Harganya tidak terlalu mahal, sepeda sekitar Rp 150.000Rp-200.000/buah. Becak sedikit lebih mahal.

suaramerdeka.com

Dukung Kampanye Stop Dreaming Start Action Sekarang
Selengkapnya Kerajinan Tembaga Kuningan Masuk Pasar International

Potensi Kerajinan Logam Tembaga Yang Menawan

Diposting oleh Wikey on Jul 30, 2009

Kerajinan merupakan produk dari UKM yang paling diandalkan untuk ekspor ke Luar negeri. Kebanyakan kerajinan dipengaruhi oleh herritage yang merupakan warisan budaya dari suatu masyarakat setempat. Sebagai contoh misalnya kerajinan batik yang mempunyai corak sendiri-sendiri tergantung darimana asal dan budaya yang mempengaruhi.

Seperti halnya Kerajinan Tembaga dan Kerajinan Kuningan yang berasaldari Boyolali. Jarak sentra kerajinan dari Kota Boyolali sekitar 12 km atau ± 40 km dari Kota Solo. Infrastruktur jalan menuju sentra kerajinan sudah cukup bagus, khususnya jalan antara Solo ke Boyolali. Dari Pusat kota Boyolali menuju ke sentra kerajinan, anda akan melewati medan jalan yang umumnya menanjak, hal ini dikarenakan letaknya di lereng gunung Merbabu.

Sebenarnya selain desa Cepogo, terdapat satu lagi desa di sebelahnya, yang termasuk sentra Kerajinan Kuningan yaitu desa Tumang. Di kedua desa inilah terpusatnya sentra Handicraft , khususnya untuk produk cenderamata, dan interior ornament .

Sentra Kerajinan Tembaga ini sudah ada sejak jaman raja-raja Mataram, untuk mensuplai kebutuhan barang-barang tembaga dari keraton maupun rakyat di luar keraton, yang umumnya hanya untuk barang kebutuhan sehari-hari (alat-alat dapur).

Kerajinan Logam ini menampilkan karya seni relief kaligrafi dan gambar dengan berbagai motif dan tema yang pada umumnya hampir memiliki kesamaan dengan motif-motif relief lain terutama motif pada seni relief ukir.

Pada dasarnya fungsi dan kegunaan hasil Kerajinan Logam ini di gunakan sebagai ornamen untuk menghiasi suatu tempat atau memperindah suatu ruangan dengan tampilan warna kuning keemasan berkesan mewah.

Pada umumnya produk hasil Kerajinan Tembaga Kuningan handicraft khususnya ornamen interor dibeli oleh hotel untuk mempercantik interior mereka, adapula yang dibeli oleh perorangan, dan diekspor ke luar negeri. Harga hasil kerajinan handicraft ini relatif murah dan terjangkau karena berkisar antara 250 ribu sampai 1juta, tergantung dari ukuran dan tingkat kesulitan dalam pembuatannya.

Sebagian Kerajinan Tembaga Kuningan diekspor melalui konsultan luar negeri yang berkantor di Indonesia. Ini dimaksudkan agar transaksi lebih aman dari resiko klaim palsu, walaupun pemasukan lebih besar bila tanpa melewati konsultan.

Membutuhkan kerja ekstra keras bagi pemerintah maupun pelaku usaha kerajinan ini untuk memperkenalkan produk ini ketengah masyarakat. Mengingat kondisi resesi global yang tentunya mempenagruhi permintaan barang sekunder seperti produk kerajinan ini. Yang bisa dilakukan pemda setempat yaitu lebih banyak mengadakan event pameran produk andalan seperti yang telah dilakukan di tempat lain untuk mendongkrak permintaan domestik. Kerjasama pemerintah dengan para pengrajin mutlak diperlukan untuk menyelamatkan potensi kerajinan logam yang ada di daerah ini.

bisnisukm.com

Dukung Kampanye Stop Dreaming Start Action Sekarang
Selengkapnya Potensi Kerajinan Logam Tembaga Yang Menawan

Pekerjaam Sampingan Menjanjikan

Diposting oleh karpetitem on Jun 24, 2009

Rejeki seseorang terkadang bukan sekadar dari profesinya. Sudah banyak terbukti bila hobi pun dapat menghasilkan rezeki. Seperti yang dialami Vien Syafrina Nasution dan sahabat masa remajanya, Kartika Syarifah alias Ika. Hobi membuat kerajinan flanel untuk souvenir kerajinan malah jadi pekerjaan sampingan yang menjanjikan.

Aneka kerajinan flanel dan kerajinan dari kain flanel lainnya yang dijajakannya di internet dengan merek Cumi Luni, olahan kata dari lucu dan mini, laris manis dipesan untuk souvenir flanel pernikahan.
Misalnya saja, boneka China dengan bentuk tokoh kartun Pokonyan, salah satu produk olahan Vien dan Ika, sudah dipesan sebanyak 500 buah untuk aneka souvenir pernikahan. Padahal boneka dengan tinggi 17 cm ini dihargai senilai Rp 15.000 per boneka.

Ada
juga aneka kerajinan boneka jari. Bentuknya mini seukuran jari dengan bentuk aneka macam hewan. Boneka ini dijual Rp 10.000 per set. Satu set berisi lima boneka jari. "Saat ini kita sedang mengerjakan pesanan souvenir 50 set boneka jari. Pekerjaan ini lumayan berat karena personel kami cuma tiga orang," ujar Vien.

Selain mengandalkan pesanan
souvenir flanel lewat internet, Vien dan Ika yang bermarkas di Bogor juga mengadakan kursus membuat aneka kerajinan flanel untuk souvenir kerajinan. "Kami datang langsung ke tempat peserta kursus," lanjut Vien. Syaratnya, peserta kursus minimal berjumlah tiga orang untuk daerah Bogor, atau minimal lima orang untuk daerah lainnya.

Awalnya, Vien merupakan penggemar
aneka souvenir boneka flanel buatan Ika. Ika sendiri sudah hobi membuat kerajinan ini sejak duduk di bangku SMP. Lantaran hasil kerajinannya menarik dan murah meriah, banyak teman Ika yang tertarik. Salah satu penggemar hasil kerajinan Ika adalah Vien. Tak heran jika Vien sangat antusias belajar membuat boneka flanel. Sayangnya, bagi Ika yang seorang dokter hewan, hobi tersebut belum dilirik sebagai bisnis. Namun, Vien yang konsultan statistik meyakinkan Ika untuk menjual produk mereka berdua melalui internet dengan merek souvenir Cumi Luni. "Belum banyak yang produksi dan bahannya sangat mudah didapat di toko kerajinan," ujar Vien beralasan. Akhirnya, sejak pertengahan tahun 2008, toko online Cumi Luni resmi meluncur.

Sayangnya, saat ini baik Vien dan Ika sama-sama kerepotan memenuhi pesanan yang mengalir. "Rencananya, kami akan memberdayakan ibu-ibu rumah tangga di sekitar kami," pungkas Vien.

http://www.kontan.co.id/

Untuk informasi lebih lanjut, silahkan lihat di
Kerajinan Flanel | Souvenir Kerajinan | Souvenir Flanel | Aneka Kerajinan | Aneka Souvenir | Souvenir di 88db.com
Selengkapnya Pekerjaam Sampingan Menjanjikan

Beberapa Masalah Dalam Kerajinan Tembaga

Diposting oleh malamjumat on Jun 19, 2009

Umumnya kerajinan tembaga merupakan usaha pembuatan suvenir dari tembaga karena sudah menjadi warisan turun-temurun keluarga. Jenis suvenir kerajinan antara lain miniatur andong, becak, dan pedati. Selain itu, mereka membuat aksesori penghias sanggul dan bros.

Harga produk
kerajinan tembaga juga bervariasi tergantung ukuran dan tingkat kerumitan desain. Situasi ekonomi sangat mempengaruhi perkembangan kerajinan ini.
Akan tetapi, semakin lama semakin lesu. Satu per satu perajin kerajinan logam tembaga yang tersisa banting setir profesi. Kurang perhatian Belum ada usaha nyata dari pemerintah daerah untuk menghidupkan kembali sentra kerajinan logam tembaga di tanah air. Petugas hanya sesekali datang.

Tidak ada kelanjutan berupa bantuan modal, padahal harga tembaga naik terus.
Jika tidak ada langkah penyelamatan, sentra kerajinan tembaga bisa diambil oleh perajin.

http://cetak.kompas.com

Temukan informasi lainnya mengenai Kerajinan Tembaga - Kerajinan Tembaga Kuningan - Kerajinan Tembaga Logam - Kuningan Tembaga - Kerajinan Kuningan - Tembaga Logam - Kerajinan Logam - Tembaga Kuningan - Logam Tembaga hanya di 88db.com
Selengkapnya Beberapa Masalah Dalam Kerajinan Tembaga

Anyaman Rumput Ketak dari Lombok

Diposting oleh Wikey on Jun 15, 2009

Di tengah lesunya bisnis Kerajinan, setitik angin segar dari negeri seberang menggairahkan perajin di dusun Nyiurbaya Gawah Batu Mekar, Kecamatan Lingsar, Lombok Barat. Baru-baru ini sejumlah buyer asing mendatangi pusat Handicraft di dusun tersebut, untuk memesan kerajinan atau Lombok Handicraft rumput ketak yang memang sangat populer di mancanegara.

“Buyer itu datang dari Bangkok, Thailand. Mereka tertarik dengan Handicraft rumput ketak dan ingin bekerja sama secara kontinyu. Tak tanggung-tanggung, mereka langsung masing-masing 5.000 pieces per item tiap dua bulan,” ungkap Suhartono saat ditemui Tokoh di Expo Kabupaten se-Indonesia di Semanggi Expo, Jakarta, baru-baru ini.

Awalnya, Suhartono diminta buyer tersebut memenuhi semua pesanan Kerajinan mereka. Namun Suhartono mengaku tidak sanggup karena orderan Lombok Handicraft tersebut selain banyak, nilainya cukup besar dan harus siap tiap dua bulan. Dia hanya bisa mengerjakan dua item yakni peralatan rumah tangga. “Kalau semua saya pegang, nanti tidak jalan. Lebih baik dibagi-bagi. Saya katakan, hanya sanggup dua item. Sementara produk lain biar dikerjakan perajin Lombok Island lain. Nilai orderan saya sekitar Rp 150 juta,” paparnya. Lihat Kerajinan Lombok Island dan Handicraft Wholesale.

Wajar saja kalau Suhartono menolak mengerjakan Kerajinan Lombok terlalu banyak. Bukan maksudnya menolak rezeki. Tapi untuk menggarap proyek sebesar itu -apalagi secara kontinyu- diperlukan modal yang tak sedikit. Di sinilah masalahnya. Sejak beberapa tahun terakhir, penjualan terus merosot. “Kalau SDM tidak masalah karena di dusun saya hampir semuanya perajin Kerajinan Lombok rumput ketak. Kendalanya pada permodalan,” ungkapnya.

Meski begitu, Suhartono bersyukur karena usahanya tetap bisa jalan karena memiliki pelanggan tetap dari sejumlah negara, seperti Amerika, Jepang, dan Kanada walaupun jumlah produk yang diambil tidak sebanyak sebelumnya. “Menurut customer saya, di negaranya juga kini tengah lesu, jadi pengambilan barang dikurangi,” tambahnya. Klik Lombok Handicraft Wholesale dan Kerajinan Lombok Island.

Hasil kerajinan ini merupakan salah satu komoditi ekspor yang cukup menjanjikan, dan menempati urutan ketiga terbesar penghasil devisa setelah barang tambang dan mutiara. Ada juga seni pahat dan ukiran di antaranya berasal dari Desa Sesela Gunungsari, dan anyaman rumput ketak di dusun Nyiurbaya Lingsar (Lombok Island). Aneka anyaman rumput ketak yang dipamerkan antara lain, peralatan rumah tangga, kotak perhiasan, basket untuk laundry, dll.

Sumber: .cybertokoh.com/

Temukan berbagai informasi lain mengenai Lombok Handicraft - Lombok Handicraft Wholesale - Kerajinan Lombok Island - Kerajinan Lombok - Lombok Island - Handicraft Wholesale - Handicraft - Kerajinan hanya di 88db.com

Selengkapnya Anyaman Rumput Ketak dari Lombok

Kendala Bahan Baku Dalam Kerajinan Kulit

Diposting oleh malamjumat on Jun 12, 2009

Meski tidak terpengaruh krisis ekonomi global, kegiatan produksi kerajinan kulit di Tanah Air mulai tersendat. Seretnya pasokan bahan baku berupa kulit kambing dan domba menjadi penyebab utama lesunya industri kerajinan. Akibatnya sebagian besar pesanan yang masuk terpaksa ditolak.Pasokan kulit mulai tersendat sejak sebulan terakhir ke pusat kerajinan. Kulit kambing atau domba terutama dipakai untuk membuat jaket kulit. Stok jaket kulit sudah mulai menipis, bahkan di sebagian tempat mulai habis.

Minimnya pasokan kulit membuat perajin kesulitan memproduksi jaket, padahal permintaan cukup tinggi. Jaket kulit memang menjadi andalan selain produk
kerajinan sepatu. Pembelinya berasal dari berbagai kota. Banyak penolakan pesanan karena bahan baku industri kerajinan salah satunya.

Sampai sekarang perajin
kerajinan kulit tidak tahu pasti penyebab seretnya pasokan bahan baku tersebut. Untuk menjaga kelangsungan pasokan, perajin rencananya akan menjalin kerjasama dengan peternak hewan yang menghasilkan kulit.

www.kompas.com

Temukan informasi lainnya mengenai
Kerajinan Kulit - Industri Kerajinan - Industri Kerajinan Kulit - Pusat Kerajinan - Pusat Kerajinan Kulit - Kerajinan hanya di Kerajinan Kulit: Industri Kerajinan Kulit & Pusat Kerajinan Kulit Bandung Jawa Barat hanya di pada 88db.com
Selengkapnya Kendala Bahan Baku Dalam Kerajinan Kulit

Sukses dari Kerajinan Tembaga dan Kuningan

Diposting oleh malamjumat on May 26, 2009

PROGRAM pelatihan ala instansi pemerintah ternyata bisa juga berjalan efektif. Banyak pengusaha atau perajin yang sukses setelah mendapat sen-tuhan tangan ahli yang disediakan pemerintah ini. Salah satu contohnya adalah Slamet Hanafi, perajin barang tembaga dan kuningan di Boyolali, Jawa Tengah.

Berkat pelatihan itu, Slamet bisa sukses membangun usaha kerajinan hasil tambang tersebut. Beragam hasil
kerajinan logam buah karyanya, seperti relief, kaligrafi, beragam jenis tempat lampu, vas bunga, atau kubah masjid sudah menghiasi beberapa tempat ternama. Misalnya, masjid emas di Depok maupun masjid di kompleks Istana Wakil Presiden.

Lelaki asli Boyolali ini memang sejak awal menekuni
kerajinan tembaga dan kuningan. Malah, sewaktu masih remaja, ia sudah nyemplung di bisnis ini.

Maklum, di sekitar tempat tinggalnya di Kecamatan Cepo-go, Boyolali, banyak tetangganya menekuni pembuatan perabot rumah tangga dari tembaga dan kuningan.

Beruntung, sang pengajar, yakni Sunarno yang dosen sebuah perguruan tinggi seni di Yogya-karta, banyak membantu kemajuan Slamet.

Selepas pelatihan, Sunarno langsung mengajak Slamet bergabung ke bengkel kerja
kerajinan tembaga dan kuningan miliknya di Yogyakarta. “Terus terang saya banyak dapat ilmu di sana,” kenang Slamet.

Selama enam tahun lebih Slamet bekerja dan mengasah ilmu di tempat kerja Sunarno. Dengan bekal pengalaman panjang ini, Slamet lalu mempraktikkannya ke berbagai tempat
kerajinan kuningan & tembaga, mulai dari Yogyakarta, Cila-cap, hingga ke Jakarta.

Bosan malang melintang sebagai pegawai, pada 1993 Slamet memutuskan untuk pulang kampung. Saat pulang, ia membawa satu cita-cita: dia ingin mengembangkan
kerajinan kuningan & tembaga dengan beragam variasi.

Dengan modal tidak sampai Rp 1 juta, Slamet membuka bengkel kerajinan di rumahnya di Desa Tumang Keprabon, Cepogo, Boyolali. Di masa awal usahanya ini, ia baru merekrut dua pekerja. Agar mereka mampu menjadi perajin, Slamet pun melatih mereka lebih dulu.

Usaha ini berjalan mulus. Maklum, Slamet sudah paham betul liku-liku pemasaran produk
kerajinan logam ini. Sehingga, produk Slamet lancar merambah pasar Yogyakarta, Cilacap, dan juga Jakarta.

Uniknya, Slamet malah jarang mendapat pesanan
kerajinan handycraft dalam bentuk satuan. Dia lebih sering mengerjakan proyek. Entah itu untuk hotel, masjid, hingga perumahan. “Waktu itu rata-rata omzet saya bisa Rp 100 juta per bulan,” ujar Slamet.

Namun, bisnis
hammered handycraft ini bukannya tanpa cobaan. Slamet pernah tertipu oleh rekanan yang tidak membayar hasil kerjanya. “Saya rugi mencapai ratusan juta rupiah,” ucap dia.

Pengalaman pahit ini membuat Slamet putar haluan. Saat ini Slamet lebih senang menerima pesanan dari pasar ritel. Nah, untuk menunjang pema-saran, Slamet mendaftarkan diri sebagai binaan PT Asuransi Ekspor Indonesia (ASEI).

Slamet merasa bersyukur karena BUMN Asuransi mau meminjamkan duit sebesar Rp 25 juta. “Tujuan saya ikut program dari ASEI ini untuk pemasaran produk,” kata dia.

Langkah Slamet memang pas. Saat pameran mitra binaan BUMN itu, produk kerajinannya banyak mendapat perhatian. Kini, pelan tapi pasti, omzet bulanan Slamet telah meraih angka Rp 40 juta.

http://weekend.kontan.co.id

Temukan informasi lainnya mengenai
Hammered Handicraft - Kerajinan Tembaga - Kerajinan Logam - Kerajinan Kuningan - Kerajinan Handicraft hanya di Hammered Handicraft & Kerajinan Tembaga:Kerajinan Logam & Kuningan Boyolali Jawa Tengah
pada 88db.com
Selengkapnya Sukses dari Kerajinan Tembaga dan Kuningan

Belajar Dasar Berkreasi Dengan Kain Flanel

Diposting oleh Unknown on Apr 24, 2009



Kain Flanel atau kain felt dapat digunakan untuk membuat aneka kreasi menarik seperti dompet, gantungan kunci, boneka mungil dan sebagainya. Selain merupakan kegiatan yang menyenangkan, hasil
Aneka Kreasi & Kreasi Unik juga dapat berkembang menjadi bisnis Aneka Kreasi & Kreasi Unik yang menguntungkan. Buat Anda yang ingin mencoba kreasi dari kain flanel, berikut kami berikan petunjuk dasar.


* Persiapkanlah bahan dan alat yang digunakan seperti:
Kain Flanel aneka warna, benang sulam & benang jahit, jarum, gunting, manik-manik hitam, ritsleting, tali, dan lem serbaguna.


* Buatlah pola
Kreasi Kain yang diinginkan pada kertas karton, gunting lalu pindahkanlah pola tersebut pada kain flanel dengan menggunakan pensil/pulpen gel (untuk kain flanel berwarna cerah) atau kapur jahit (untuk kain flanel berwarna gelap).


* Gunakanlah
Kreasi Kain flanel yang bersih dan tidak memiliki bekas lipatan. Untuk merapikan Kreasi Kain Flanel yang memiliki bekas lipatan, seterikalah dengan hati-hati dan suhu seterika jangan terlalu panas.


* Untuk memudahkan menjahit risleting, jelujurlah terlebih dahulu atau berilah sedikit lem.


* Gunakanlah benang sulam untuk menjahit
Kreasi Kain flanel, warnanya disesuaikan dengan warna Kerajinan Kain flanel.


* Ada beberapa jenis teknik tusuk jahit dan tusuk hias, diantaranya tusuk feston, tikam jejak, jeruji dan tusuk pipih. Yang paling sering digunakan adalah tusuk feston karena selain memperindah bentuk kreasi yang dihasilkan, tusuk feston ini berguna untuk merapikan pinggiran
Kreasi Flanel, menggabungkan 2 lembar kain Kreasi Flanel yang memiliki bentuk dan ukuran yang sama, serta untuk menjahit ritsleting pada Kreasi Kain flanel.

*
Setelah kreasi selesai, rapikanlah serat-serat Kreasi Kain flanel pada pinggir jahitan dengan menggunakan gunting. Bentuk desain dapat Anda ciptakan sendiri atau dengan melihat referensi dari buku-buku, majalah, internet dan lain-lain. Ada banyak buku tentang aneka Kerajinan Kain flanel yang bisa Anda dapatkan di toko-toko buku, diantaranya buku karangan Emi Risna Imawati, Eka Yunita, Dwi Retguntari dan Yulina Setianingsih. Selamat berkreasi.

Temukan informasi mengenai
Kain Flanel | Kerajinan Kain | Kreasi Kain | Kreasi Flanel | Aneka Kreasi | Kreasi Unik | Kreasi Kain flanel dan Kain Flanel & Kerajinan Kain Flanel : Kreasi Kain Flanel – Aneka Kreasi Unik Semarang pada 88db.com

http://pernik-flanel.blogspot.com/
Selengkapnya Belajar Dasar Berkreasi Dengan Kain Flanel

Mengembangkan Wisata Desa dengan Aneka Kerajinan

Diposting oleh malamjumat on

Desa wisata di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) jika dikembangkan dan dibina dengan baik berpotensi menjadi andalan pariwisata. Daerah ini memiliki banyak desa wisata yang masing-masing memiliki ciri khas sendiri.

Misalnya di kabupaten Bantul ada desa wisata yang berbasis potensi kerajinan kayu seperti desa Kerebet,
kerajinan gerabah di Kasongan, dan kerajinan kulit di Manding.

Selain itu DIY juga memiliki desa wisata dengan potensi alam, budaya dan seni. Desa bergerak di bidang studi pengembangan budaya dan pariwisata berbasis potensi lokal.

Selain itu juga ada kegiatan pendampingan masyarakat dalam mengelola desa wisata di samping terus berupaya mengembangkan desa wisata di daerah ini dengan menggerakkan warga setempat untuk membangun desa agar menjadi tujuan wisatawan.

Tiap desa wisata memiliki potensi yang bisa dikembangkan, seperti pertanian, peternakan maupun nilai seni dan budaya, hasil kerajina seperti
poole pottery, hand made pottery, pottery bowl, dsb. Jika potensi tersebut digarap maka diharapkan dapat menjadi ajang pembelajaran wisatawan yang berkunjung ke desa itu.

Berkembangnya desa wisata secara otomatis akan mampu meningkatkan kesejahteraan warga setempat melalui upaya ’menjual’ potensi desanya, seperti aneka kerajinan,
kerajinan gerabah, gerabah pottery, poole pottery, pottery bowl, maupun handmade pottery lainnya.
Desa wisata yang umumnya dikelola warga setempat dan suasananya masih alami itu layak ditawarkan kepada wisatawan mancanegara maupun domestik.

Wisatawan ditawarkan untuk menikmati hidup di alam pedesaan, termasuk melihat kehidupan warga setempat sehari-hari dengan menginap di rumah penduduk.

Wisatawan bisa ikut mencangkul atau membajak sawah yang dilakukakan petani desa, menggarap hasil kerajinan, melihat pertunjukan kesenian tradisional dan kegiatan lainnya.

www.kompas.com

Temukan indofemasi lainnya mengenai
Kerajinan Gerabah - Poole Pottery - Hand Made Pottery - Pottery Bowl - Gerabah Jakarta - Gerabah Pottery hanya di Kerajinan Gerabah & Poole Pottery : Hand Made Pottery - Pottery Bowl & Gerabah Jakarta pada 88db.com
Selengkapnya Mengembangkan Wisata Desa dengan Aneka Kerajinan

Mendesain Parcel Murah meriah

Diposting oleh sabuk item on Apr 22, 2009

Konsep kembali ke alam (back to nature) selalu saja menghasilkan ide-ide kerajinan tembaga atau copper handicraft menarik. Salah satu contohnya adalah dalam urusan mendesain parcel kerajinan tembaga kuningan yang biasa disampaikan kepada kenalan, rekanan, kerabat pada hari lebaran, natal dan tahun baru. Ini bisa menjadi salah satu industri kerajinan tembaga logam menjanjikan.

Penggunaan daun talas sebagai bahan baku pembuatan wadah parcel kuningan tembaga rasanya menarik untuk dipertimbangkan. Bidangnya yang lebar dan seratnya yang kuat membuat daun talas mudah dibentuk menjadi wadah kuningan tembaga. Kealamian seratnya menambah daya tarik daun talas itu untuk dijadikan wadah parcel handicraft tembaga.


Tentu saja daun talas perlu diproses terlebih dahulu. Sebelumnya daun talas itu direbus dulu untuk membuat sifat fisik daun itu menjadi lebih liat dan lentur untuk
kerajinan kuningan, tidak mudah sobek dan tidak getas untuk handicraft logam. Setelah itu daun dikeringkan. Setelah kering barulah daun ini siap untuk dibentuk menjadi wadah bagi barang-barang tembaga logam dan kerajinan logam yang hendak dihantarkan.

Kesan alami produk
tembaga kuningan ini akan lebih kuat bila desain parcel ini juga menggunakan kertas daur ulang. Cara membuat yang mudah, namun memerlukan kesabaran. Terlebih dahulu dibuat bubur kertas dengan bahan kertas koran dan berbagai kertas lainnya. Bubur kertas tadi dicampuri dengan kanji secukupnya agar kuat menahan beban handicraft logam. Kemudian dicetak pada papan tripleks menjadi lembaran tipis, kurang lebih setebal 0,5 senti meter, lantas dijemur. Bahan untuk membuat kertas daur ulang ini tidak hanya dari kertas bekas, bisa juga dari bahan alam seperti jerami, serutan kayu, dan tapas batang pohon pisang. Tentu sebelumnya bahan-bahan itu harus dilumatkan dahulu. Setelah bubur yang dicetak tadi dijemur dan menjadi kering akan terbentuk kertas-kertas daur ulang yang bergaya natural. Lembaran-lembaran kertas ini bisa kita buat aneka bentuk boxs dengan desain-desain yang unik. Keunikan dari kertas daur ulang ini adalah profilnya yang terkesan alami dan nyeni untuk tembaga logam. Ini bisa dijadikan industri rumahan berupa produk handicraft kuningan. Parcel logam tembaga atau tembaga copper yang kita buat akan lebih cantik lagi bila ditempeli bunga-bunga kering.

Untuk memberi kesan
kerajinan logam modern, desainnya bisa dikombinasikan dengan kertas asturro warna-warni. Dengan kombinasi yang tepat perpaduan antara tembaga kuningan alami dan modern ini akan menghasilkan desain yang cantik. Berbeda tentunya dengan kerajinan handicraft kuningan seperti yang terbuat dari logam tembaga, walaupun sama-sama berupa kerajinan tembaga copper.

Setelah parcel
kerajinan tembaga atau copper handicraft jadi, kita tinggal mengisinya denga barang-barang kerajinan tembaga kuningan dan kerajinan tembaga logam yang sesuai dengan momen pemberian bingkisan itu.

http://greenproductions.multiply.com



Temukan informasi lain mengenai Kerajinan Tembaga - Copper Handicraft - Kerajinan Tembaga Kuningan - Kerajinan Tembaga Logam - Kuningan Tembaga - Handicraft Tembaga - Kerajinan Kuningan - Handicraft Logam - Tembaga Logam - Kerajinan Logam - Tembaga Kuningan - Handicraft Kuningan - Logam Tembaga - Tembaga Copper hanya di Kerajinan Tembaga : Copper Handicraft & Kerajinan Tembaga Kuningan - Kerajinan Tembaga Logam 88db.com

Selengkapnya Mendesain Parcel Murah meriah

Kerajinan Handicraft Dari Kayu Bekas

Diposting oleh Wikey on Apr 3, 2009

Begitu banyak usaha kecil yang mengolah bahan-bahan dari limbah atau Kerajinan Barang Bekas. Begitu pula dengan usaha yang dilakoni Tata, warga Petukangan Utara, Jakarta Selatan. Ia mengolah kayu bekas peti kemas atau yang sering dikenal dengan sebutan kayu jati Belanda menjadi barang-barang Souvenir Handicraft yang tidak saja menarik tapi juga fungsional.

Produk
Barang Kerajinan yang dihasilkan cukup unik. Sebut saja papan nama, kotak permen, wadah koran, atau box kunci (Souvenir Handicraft ) dihias dengan tokoh kartun bersifat long lasting alias jangka panjang dan disukai segala jenis usia. Alhasil konsumen tidak cepat bosan dengan produk-produk Souvenir Handicraft yang dipesan.

Keistimewaan lainnya adalah pemasaran yang menggunakan sistem pemesanan. Pelanggan bisa menentukan barang
Souvenir Handicraft yang mereka suka sehingga lebih eksklusif karena motifnya hanya dimiliki mereka. (YNI/Julianus Kriswantoro)

Sumber: id.indonesian-craft.com

Temukan informasi lainnya mengenai Handicraft Design - Souvenir Handicraft - Design Handicraft - Design Souvenir - Design Kerajinan - Kerajinan Barang Bekas - Barang Bekas - Kerajinan Handicraft - Barang Kerajinan hanya di Handicraft Design & Souvenir Handicraft : Kerajinan Barang Bekas Jakarta 88db.com
Selengkapnya Kerajinan Handicraft Dari Kayu Bekas

Kerajinan Barang Bekas

Diposting oleh Wikey on Mar 27, 2009

Setiap awal bulan semua ibu rumah tangga menyerbu pusat perbelanjaan untuk membeli kebutuhan bulanan untuk masing-masing anggota keluarga, dan trend yang di lakukan pabrika adalah dengan menjual produk dalam kemasan plastic, seperti minyak goreng, pengharum pakaian, sabun cuci, dan lain-lain.

Coba perhatikan warna dan motif kemasan produk-produk (klik “Design Handicraft”) tersebut, sangat colorfull dan menarik serta berbahan baku kualitas terbaik, namun bahan tersebut banyak yang harus di impor, serta jika di buang di tempat sampah pasti banyak pemulung yang bernafsu untuk mengambil Barang Bekas sebab kemasan tersebut dapat di daur ulang atau di buat menjadi Kerajinan Barang Bekas (Design Kerajinan).

Beberapa ibu rumah tangga yang cerdas dan melihat peluang yang ada segera mengambil sikap dengan menjadi pembeli kemasan Barang Bekas yang di kumpulkan oleh pemulung, misalnya bekas kemasan pencuci piring, sabun cuci di olah menjadi Kerajinan Barang Bekas seperti payung, tas anak, dompet, tas belanja, dan lain-lain ( lihat “Souvenir Handicraft”).

Beberapa produk Barang Kerajinan yang sudah di buat ternyata sangat menarik di karenakan warna-warninya serta menjadi motif yang unique (Handicraft Design) serta memiliki nilai jual yang signifikan bahkan beberapa produk Kerajinan Handicraft menjadi incaran para warga negara asing yang tinggal di Indonesia, mereka senang membeli karena merasa dan berkewajiban untuk menyelamatkan dunia dari sampah-sampah rumah tangga yang sulit di daur ulang disebabkan jika di tanam di dalam tanah plastik membutuhkan waktu puluhan tahun hingga hancur, dan plastik jika di bakar akan menimbulkan zat-zat yang beracun dengan dampak negatip di antaranya bagi perempuan akan sulit hamil atau jika sedang hamil anak yang di kandung akan mengalami cacat bawaan, makanya jika anda mulai memperhatikan daftar belanjaan yang akan beli di bulan depan, coba mulai buat rencana untuk mulai mengumpulkan kemasan plastik untuk anda olah menjadi suatu Barang Kerajinan atau anda jadi pengepul dari beberapa rumah tangga yang memiliki kemasan produk untuk anda jual dan nantinya anda jual ke pemulung atau olah menjadi Kerajinan Handicraft atau Souvenir Handicraft), (Handicraft Design)lihat “ bersedia memulai bu?

Sumber:langkahgeraksukses.blogspot.com

Temukan informasi lainnya mengenai Handicraft Design - Souvenir Handicraft - Design Handicraft - Design Souvenir - Design Kerajinan - Kerajinan Barang Bekas - Barang Bekas - Kerajinan Handicraft - Barang Kerajinan hanya di Handicraft Design & Souvenir Handicraft : Kerajinan Barang Bekas Jakarta 88db.com
Selengkapnya Kerajinan Barang Bekas

Barang Kerajinan Barang Bekas Menghasilkan Profit

Diposting oleh sabuk item on Mar 6, 2009

Kain perca yang merupakan limbah di pabrik konveksi ternyata masih bisa dibuat menjadi barang yang cukup punya nilai. Salah satunya dengan handicraft design mengubahnya menjadi kain lap dan bisa berfungsi menjadi souvenir handicraft.

Mengubah design handicraft kain perca menjadi lap sesungguhnya sederhana saja. Bila kain perca masih cukup besar tinggal dipotong sesuai kebutuhan, kemudian dijahit pinggirannya. Kalau potongannya merupakan potongan kecil-kecil, kain perca itu disambung-sambung sehingga menghasilkan ukuran design souvenir yang dikehendaki.

Karena kualitas bahan dan ukuran kain perca itu sangat beragam, kualitas lap dan
design kerajinan yang dihasilkannya pun sangat beragam. Kain lap dari kerajinan barang bekas yang paling mahal adalah yang berwarna putih dan tebal, berukuran 10 cm x 15 cm. Untuk jenis ini harganya bisa mencapai Rp 6.000 per kilogram. Bila bahan barang kerajinannya tidak terlalu tebal, kain lap bisa dibikin dua lapis, namun harganya turun menjadi Rp 3.500 per kilogram. Kelas kerajinan handicraft di bawahnya lagi adalah lap berukuran 5 cm x 15 cm, bahan berbagai warna. Untuk yang berbahan tebal sehingga hanya perlu satu lapisan harganya Rp 2.500 per kilogram, sedangkan yang tipis sehingga perlu dua lapis harganya Rp 1.500 per kilogram. Kesemuanya itu berasal dari barang bekas.

Harga paling rendah jika lap
handicraft design atau souvenir handicraft yang terbuat dari kain perca yang kecil-kecil. Sedemikian kecilnya design handicraft bahkan kebanyakan hanya selebar pita. Karena design souvenir atau design kerajinan tersebut kecil maka kain perca itu dijahit secara melintang. Dengan jahitannya yang lintang melintang sedemikian rupa, kain lap hasil kerajinan barang bekas itu menjadi yang paling tebal namun paling murah harganya, yakni Rp 1.000 per kilogram.

Begitulah di tangan produsen
barang bekas kain lap itu tidak ada potongan perca yang tidak dapat dimanfaatkan. Sekecil apapun tetap diusahakan untuk disambung menjadi kerajinan handicraft seperti kain lap.

Mereka menjual
barang kerajinan kain lap itu antara lain ke pabrik-pabrik yang memiliki alat berat untuk proses produksi. Gunanya untuk membersihkan alat berat itu agar tetap cemerlang. Selain itu juga biasa dijual ke produsen mebel kayu, yakni untuk memelitur mebel-mebel kayu tersebut. Seluruh data dan perhitungan ini disadur dari Tabloid Kontan.

http://greenproductions.multiply.com

Temukan informasi lainnya mengenai Handicraft Design - Souvenir Handicraft - Design Handicraft - Design Souvenir - Design Kerajinan - Kerajinan Barang Bekas - Barang Bekas - Kerajinan Handicraft - Barang Kerajinan hanya di Handicraft Design & Souvenir Handicraft : Kerajinan Barang Bekas Jakarta 88db.com

Selengkapnya Barang Kerajinan Barang Bekas Menghasilkan Profit