Showing posts with label Sewa Ruko. Show all posts
Showing posts with label Sewa Ruko. Show all posts

Mengenal Konsep Arsitektur Rumah Toko (Ruko) Milik Warga Tionghoa yang Berkembang

Diposting oleh malamjumat on Oct 30, 2008

Dibawa Para Pelayar Tionghoa dari China Daratan Bagian Selatan

Tempat tinggal warga Tionghoa cukup identik dengan rumah toko atau biasa disebut ruko. Jika memperhatikan bangunan ruko yang terus menjamur , hampir memiliki bentuk dasar yang sama. Yakni, bangunan bertingkat dua, tiga atau empat. Kalaupun ada yang berbeda, umumnya hanya dari segi kreasi eksterior saja. Tak dapat dipungkiri, ruko masih menjadi tempat tinggal primadona banyak warga Tionghoa. Bangunan ruko yang nyaris sama antara satu dengan yang lain itu, konon sengaja dibawa dari daratan Cina. Pasalnya, hampir sebagian besar bangunan yang ada di negeri Tirai Bambu itu, memang berkonsep rumah toko. Konsep ruko tentunya berbeda dengan tempat tinggal lainnya, misalnya apartemen, villa, maupun hotel, dsb.

Konsep rumah toko memang merupakan bangunan arsitektur Tionghoa. Lalu diadaptasi dengan keadaan setempat. Inilah yang membuat bentuk ruko mulai berbeda antara yang satu dengan yang lain. Dari beberapa sumber, konsep bangunan ruko dibawa oleh para pedagang asal Tionghoa, yang memang sengaja datang kebeberapa daerah, termasuk ke Indonesia untuk berdagang. Dari situ, saat berlabuh di sebuah pelabuhan dan sambil menunggu cuaca baik untuk melanjutkan perjalanan, mereka biasanya membangun sebuah pemukiman. Rumah yang dibangun ini biasanya dibuat menyerupai bangunan di negeri asalnya, termasuk bangunan berbentuk ruko.

Ruko merupakan bangunan komersial khas warga Tionghoa. Disebut bangunan komersial karena bangunan ini memiliki dua fungsi yang sama pentingnya. Sebagai rumah tempat tinggal dan juga berbisnis. Konon, dengan membuat konsep bangunan ruko ini, kerja warga Tionghoa lebih efektif, bisa memantau bisnisnya langsung dan juga mengurus keluarganya.
www.jambi-independent.co.id
Selengkapnya Mengenal Konsep Arsitektur Rumah Toko (Ruko) Milik Warga Tionghoa yang Berkembang

Memilih Ruko

Diposting oleh malamjumat on Oct 21, 2008

Pilih ruko di dalam perumahan (apartemen, tempat tinggal, dsb) yang sudah banyak dihuni karena kemungkinan besar akan ramai dan mudah disewakan. Kalau bisa posisinya di blok yang banyak dilalui pengunjung. Memang, harganya lebih mahal namun lebih hidup dan lebih mudah memperkirakan dagangan yang layak dibuka, sehingga bisa menjadi tempat belanja bagi orang lain.

Kalau ruko di luar perumahan (apartemen, hotel, dsb), lihat potensi pengunjung dari daerah sekitarnya, dan apakah mudah diakses dari banyak penjuru dengan kendaraan pribadi atau angkutan umum? Pada areal ruko yang jumlah unitnya sedikit cermati juga soal legalitas, keamanan, kebersihan, dan parkirnya. Para pemilik ruko harus sudah menyepakati penanganan ketiga hal terakhir.

Keamanan tidak hanya mencakup soal kriminal tapi juga kebakaran, gempa dan lain-lain. Bila salah satu pemilik tidak peduli, yang lain akan dirugikan. Cermati harga ruko (atau yang dijadikan tempat tinggal) yang dibeli, rasional atau tidak. Untuk itu bandingkan harga ruko sekelas dalam satu kawasan. Misalnya, ruko Bekasi dengan yang lain di sekitar ruko Bekasi tersebut.

Cara lain, lihat tarif sewanya. Yang normal sewa ruko sekitar 8 persen dari harga jual. Jadi, kalau harganya Rp1 miliar, sewanya Rp80 juta per tahun. Bila dagangan yang dibuka masih bisa menutup biaya sewa itu, berarti harga ruko masih rasional. Kecuali kalau Anda sekaligus akan menghuninya, kalkulasi itu boleh diabaikan. Tak ada salahnya menghubungi broker profesional untuk mengetahui pasaran harga ruko setempat.

http://www.estate.co.id

Temukan Tempat Tinggal, Tempat Belanja, Apartemen, Hotel, Ruko, Tempat Hiburan Bekasi, hanya di Tempat Tinggal & Belanja : Apartemen | Hotel | Ruko & Tempat Hiburan Bekasi hanya di 88db.com

Selengkapnya Memilih Ruko

Sewa Rumah atau Beli? (Tips Keuangan 3)

Diposting oleh Unknown on Oct 6, 2008

Keputusan membeli Rumah atau menyewa rumah, bagai buah simalakama. Anda tentu bertanya, mana yang lebih efisien dan ekonomis. Jawabnya adalah tergantung situasi dan kondisi.

Namun ada baiknya Anda mempertimbangkan hal-hal berikut:

1. Ketersediaan dana. Apakah dana yang Anda miliki cukup untuk membeli sebuah rumah? Tunai atau kredit rumah? Bila memanfaatkan fasilitas kredit, dapatkah Anda membayar cicilannya?

2. Dengan memiliki rumah sendiri, bukan berarti pengeluaran untuk tempat tinggal berkurang. Anda harus mengalokasikan biaya tambahan untuk merawat dan memperbaikinya jika ada yang rusak.

3. Meski harus mengeluarkan uang lebih banyak dibanding menyewa rumah, tapi bunga pinjaman bank dan pajak properti untuk rumah pribadi, bisa mengurangi beban pajak pendapatan Anda.

4. Menyewa rumah memang lebih murah. Tapi miliki sebuah rumah, berarti menginvestasikan uang di tempat Anda sendiri. Sebaliknya, membayar sewa rumah, artinya Anda membantu orang lain membayar pinjaman atau cicilan pemilikan rumah.

5. Pikirkan berapa lama Anda akan tinggal di kota tersebut. Jika hanya tinggal untuk sementara waktu, sangat tidak efektif membeli sebuah rumah. (*)

Silakan Klik Sewa Rumah, Rumah Murah, Rumah Dikontrakan, Rumah Kontrak, Rumah Sewa, Kontrakan Rumah, Di Kontrakan Rumah, Rumah di Sewakan, Iklan Rumah Rumah Disewakan di Sewa Rumah / Rumah Murah: Rumah Dikontrakan | Kontrak & Sewa 88DB.com

Source : http://mojosari.net

Selengkapnya Sewa Rumah atau Beli? (Tips Keuangan 3)